Diagnostic Test Blackberry Maintenance

0 komentar

Diagnostic Test: Maintenance Tips for Blackberry and Blackberry Messenger

Buat yang sudah download bbm ver.5 terbaru RIM, dan merasa lemot, foto tdk muncul dll.

Lakukan pendaftaran blackberry mu dan diagnostic test maintenance untuk menormalkan kecepatan transfer data bbm.

Ikuti langka sbb:
Option
Advance Option
Host Routing Table
Pilih 510 ID [51001030]
Kemungkinan nomor bisa beda sedikit, pilih yang dicetak tebal (bold)
Tekan menu (tombol BB)
Pilih register now
Pilih OK

(Maintenance/perawatan)
Step ke 2 setelah upgrade v5.0.0.33

1.Klik option di menu utama
2.klik Manage Connections pilih Mobile Network Options
3.Pencet menu (logo bb)
4.Pilih klik Diagnostic test.
5.Pencet menu (logo bb)
6.Klik run
7.Biarkan bb bekerja sendiri melakukan perawatan perbaikan2 koneksi2nya

Kira kira 5-15mins
Setelah selesai akan keluar report.

Kalau ketemu / muncul error:
“Your Device is in UMA mode – cannot run test”

Berarti ada settings yang tidak sesuai, seperti yang terjadi sewaktu BerryIndo.com coba.

Kembali ke mobile settings options
Di Connections Preference (khusus Jav, di Bold kami tidak ada opsi ini)robah menjadi “mobile network preferred” kalau anda setting “wifi preferred” akan muncul error tadi.

Silakan lakukan maintenance anda. Setelah lakukan run diagnostic test, foto profile contacts semua kembali, karena process ini seperti “ping” ke server RIM.

Kalau masih ada contacts foto yang tidak muncul berarti contacts anda belum upload fotonya atau masih pakai BBM4.

Fix BBM Groups Error

0 komentar

BlackBerry Messenger Groups Error: Pending Invites / Waiting to Join

BBM groups memang kadang bisa bermasalah, apalagi jika barusan upgrade BlackBerry Messenger, instal ulang, instal baru atau barusan aktifasi PIN baru.

Kami menerima banyak pertanyaan via forum BerryIndo mengenai masalah BBM Groups error dengan lampiran screen capture seperti berikut:

fix BBM BlackBerry groups Error

Error di BBM Groups biasanya adalah:

1. Sending Request

2. Waiting to Join

Cara Fix / Solusi BBM Groups Error

Berikut adalah beberapa saran dan solusi yang anda bisa coba jika mengalami BBM groups error tersebut diatas, dari pengalaman kami…

1. Tunggu 24jam lihat apakah bisa automatic restore kembali.

Kalau tidak…

2. Coba ping ke server dulu dengan diagnostic test.

Baca cara Diagnostic Test: www.berryindo.com/diagnostic-test-blackberry-maintenance/ , cabut dan pasang baterai kembali, PING lagi dengan diagnostic test.

Kalau tidak berhasil..

3. Coba restore group dari backup anda.

baca Cara Backup & Restore Contacts BBM www.berryindo.com/backup-blackberry-messenger/

Kalau masih tidak berhasil…

4. Leave group dan minta reinvite oleh member lainnya.

Atau delete group dan create group baru.

Tips Berhati-hati terhadap bahaya Keylogger

0 komentar

Sudah biasa dengan komputer NB yang pelan ?!

Jangan biasakan, kalau bisa gantilah yang lebih cepat, akan tetapi jika tidak ada dana untuk ganto atau upgrade, ini ada sebuah tips untuk mempercepat windows XP saat booting.

Software yang dipakai yaitu bootvis yang dibuat oleh Microsoft. Bisa didownload melalui google.

Setelah anda melakukan download, silahkan diinstall saja.

Jalankan aplikasi bootvis

Dari menu Trace, pilih menu “Next Boot + Driver Delays” dan klik OK saja

Akan muncul dialog restart, dan lakukan restart saja, tentunya simpan dulu jika ada data yang belum disimpan.

Komputer akan restart dan langsung menjalankan bootvis. Setelah beberapa menit akan muncul hasil pelacakan / trace komputer saat start up.

Untuk malukan optimasi, dari menu Trace + Optimize System dan komputer akan dilakukan restart.

Saat komputer start akan muncul layar berikut :

Disini bootvis mencoba menjalankan beberapa aktifitas, apabila terlalu lama, proses kemungkinan gagal. Proses ini membutuhkan server “Task Scheduler” yang harus aktif. Jika gagal, maka aktifkan dulu Task Scheduler melalui Control Panel + Administrative Tools + Services

Jika Task Scheduler sudah aktif maka, lakukan optimasi lagi melalui bootvis. Maka setelah windows restart akan muncul layar berikut : (yang berarti optimasi sedang dikerjakan)

Tunggu proses optimasi.

Silahkan coba restart windows anda, insya Allah saat bootingnya akan menjadi lebih cepat.

Ini sedikit tips saja dari optimasi windows XP agar lebih cepat.

semoga bermanfaat

Navigasi dulu dan kini

0 komentar
Setiap hari perangkat GPS memandu pemiliknya ketempat tujuan dengan aman. Dibutuhkan waktu selama 6.000 tahun untuk sampai sistem navigasi sepintar GPS.

Dalam sejarahnya manusia menggunakan gunung, pohon atau sungai sebagai petunjuk dalam perjalanan. Cara ini memang tidak efisien dan efektif untuk jarak yang lebih jauh. Dalam sejarah navigasi kemudian digunakan metode-metode ilmiah yang berkembang dari kebudayaan tertinggi di India dan Mesir sekitar 4.000 tahun sebelum masehi. Dengan bantuan ini pedagang, peneliti dan bahkan penjelajah dapat mencapai tujuan dengan pasti tanpa harus melihat titik-titik orientasi. Untuk mengkalkulasi rute awalnya digunakan trik dan beberapa satuan ukur seperti arah angin atau kedalaman.
Pada jaman awal modern, sistem navigasi ini kemudian di kembangkan lagi. Dengan Astrolabe dan Jacob Staff (tongkat jacob), sebuah alat untuk menentukan sudut langit, orang-orang Portugis, Belanda, Spanyol, dan Inggris dapat menjelajah hampir keseluruh dunia pada abad ke-15. Mereka hanya memperkirakan sudut Longitude. Pada abad ke-18 navigasi menjadi lebih akurat dengan penemuan Sextant dan pengembangan Chronometer. Mulai abad ke-20, muncul radio navigasi yang dapat menentukan posisi seseorang berdasarkan lokasi dari berbagai stasiun radio.

Navigasi satelit: Awal dari pada konsep GPS
Ide untuk membangun navigasi dengan satelit bermula dari seseorang peneliti ruang angkasa Jerman bernama, Karl Hans Janke, pada 11 mei 1993, ia mendaftarkan sebuah paten di Berlin untuk sebuah “Indikator Posisi, terutama untuk pesawat udara”, yang kemudian diberikan pada 11 November 1943. dalam paten tersebut, ia menggambar dua buah perangkat (satelit) yang saling berjauhan dan mengirim sinyal elektromagnetis secara permanen. Namun, Karl Hans Janke harus dikarantina karena menderita penyakit Schizophreni di daerah bekas Jerman timur dan akhirnya ia meninggal dunia pada tahun 1988.
Di kemudian hari, idenya lalu di kembangkan, pada tahun 1978, AS mengirimkan satelit navigasi pertamanya ke orbit Bumi. Pada awalnya proyek ini hanya untuk keperluan militer, namun pada tahun 1983, proyek ini dibuka untuk sipil. Pemicunya adalah tragedi penembakan pesawat komersil Korea yang tersesat di atas wilayah bekas Uni Soviet. Kemudian, munculah GPS atau Global Positioning System pada tahun 2001, EU menetapkan proyek “GALILEO”, program navigasi satelit eropa. Sementara itu, bisnis marak dengan perangkat navigasi untuk semua orang, apalagi setelah militer AS menonaktifkan ketidak akuratan Artifisial pada sistem GPS sejak bulan Mei 2000.
Dengan munculnya Mobile Navigation Assistents (PNAs) sejak tahun 2005, perkembangannya sangat pesat. Pemain-pemain besarnya antara lain: produsen chip SiRF dan produsen sistem navigasi seperti TomTom, Navigation, atau Garmin. Saat ini, navigasi hanya merupakan sebuah fingsi dasar pada perangkat. Semua produsen berusaha menawarkan layanan yang unik.
Di masa depan, navigasi bakal mengarah pada Location Based Services (LBS), semua layanan yang di operasikan pada navigasi swasta. Selain itu, navigasi satelit akan dihubungkan dengan teknologi lain, sepeerti GSM, Wi-Fi, atau 3G.


Perjalanan sejarah navigasi:

Pada tahun 4000 Sm:
Dead Reckoning dan Navigasi Bintang,
Navigasi pertama kali dikembangkan di India dan Mesir. Petunjuk-petunjuk yang menonjol dan garis pantai yang di kombinasikan dengan parameter lain seperti arus, kedalaman, angin, kecepatan dan posisi matahari.

Pada tahun 1000 Sm:
Orang Eropa pertama di Amerika Utara,
Leif Eriksson dari Islandia menjadi orang Eropa pertama yang berlayar ke Amerika Utara dengan panduan navigasi bintang.

Pada tahun 1200 :
Kompas,
Kompas pertama kali muncul di Eropa. Tidak jelas apakah teknologi ini merupakan penemuan sendiri atau di impor dari Cina.

Diantara tahun 1400 sampai 1500:
Navigasi berdasarkan bintang,
Menggunakan Astrolabe dan Jakob Staff garis Latitude dapat ditentukan dengan tepat, namun posisi dalam arah Timur-Barat (Longitude) hanya dapat diprediksi saja.

Selain itu Pada tahun 1420 :
Navigasi menjadi ilmu pengetahuan,
Heinrich The sailor, anggota keluarga kerajaan Portugis, berkontribusi dalam pendirian Escola Nautica. Sekolah pelaut pertama di Eropa.

Pada tahun 1731:
John Hadley asal inggris, menemukan Octant yang merupakan penerus lansung Sextant. Penentu garis Latitude dapat memprediksi beberapa kilometer lebih akurat.

Pada tahun 1735:
Ditemukannya Chronometer oleh John Harrison dari Inggris, ia membuat satu dari empat jam dengan keakuratan tinggi yang menampilkan waktu Home Port dan dapat menentukan garis Latitude melalui perbedaan waktu.

Pada tahun 1941:
Peneliti asal Jerman, Siegefried Reisch, mengembangkan prinsip Inertial Navigation yang menghitung perubahan lokasi relatif berdasarkan akselerasi.

Pada tahun 1978:
Satelit GPS pertama dimulai,
Departemen Pertahanan AS memulai proyek “NAVSTAR” untuk keperluan militer yang merupakan cikal bakal dari GPS (Global Positioning System). GPS ini akhirnya digunakan juga untuk sipil pada sejak tahun 1983.

Pada tahun 1990:
Sistem Navigasi Mobile dimulai Mitsubishi dan Pioneer secara terpisah memperkenalkan navigasi GPS pertama didunian untuk mobil.

Pada tahun 2001:
Dimulailah proyek “GALILEO”,
Uni Eropa berencana membangun sebuah sistem navigasi satelit sendiri yang bakal selesai pada tahun 2013. sistem yang disebut “Galileo” ini sangat kompatibel dengan GPS.

Pada tahun 2005:
Setelah mouse GPS untuk notebook dan PDA, Akhirnya Mobile Navigation Assistents (PNAs) atau perangkat navigasi untuk mobile diluncurkan kepasaran.

Pada tahun 2007:
Handphone dengan seri N95 dapat digunakan sebagai sistem navigasi. Memang, ponsel dengan fungsi GPS sudah ada sebelumnya namun, nokia lah yang pertama kali membuat trobosan ini.

Kini dan masa depan:
Location Based Services
Penentuan lokasi bukanlah funsi yang utama. Sebagai feature penting, informasi akan dilengkapi dengan data lalu lintas aktual (seperti TMC dan TMC Pro) serta mengkaitkan posisi dan Driving Direction dengan layanan aktual seputar budaya, seni, dan bisnis.

Seputar koneksi internet

0 komentar
Oleh: Vimala putta
Koneksi internet tanpa batas

Punya kineksi internet tanpa batas di rumah? Lima tahun yang lalu, kata-kata seperti itu mungkin terdengar seperti mimpi di siang bolong atau hayalan belaka untuk masyarakat indonesia. Selain mahal, pilihan untuk memasang koneksi internet seperti itu pun tak tersedia. Tetapi kini, koneksi internet unlimited jauh lebih mudah didapatkan bahkan kita bisa memilih beragam pilihan yang ada. Para penyedia jasa internet terutama dari operator telekomunikasi seluler berlomba-lomba menawarkannya.
Karena persaingan yang ketat sekali tersebut, maka persaingan harga koneksi unlimitednya pun terasa mati-matian, seperti contoh, IndosatM2 (grup indosat) menyediakan opsi koneksi internet unlimited pada kisaran harga Rp.100.000 per bulan, sementara Telkomsel, lewat layanan Telkomsel Flashnya menyediakan paket hingga Rp.125.000 per bulan, juga masih banyak lagi ISP-ISP dengan harga yang bersaing.

Hati-hati, mitos koneksi unlimited!
Meski tak bisa dibilang menipu, ada baiknya calon pelanggan memahami dengan baik apa yang di maksud dengan koneksi internet unlimited.

Batasan pertama,
meski namanya unlimited tapi bukan berarti benar-benar tanpa batasan. Biasanya unlimited yang dimaksud terkait dengan kuota waktu (berapa jam yang boleh online dalam 1 hari/1 bulan) atau dalam kuota lalu lintas data (berapa Megabyte atau Gigabyte data yang boleh di transfer dalam sebulan).
Nah, kalau dua hal tadi sudah tak terbatas, batasan lainnya adalah kemampuan transfer data perdetik dari koneksi tersebut. Faktor yang sering di sebut sebagai kecepatan ini biasanya di tuliskan dalam syarat dan ketentuan saat berlangganan.
Sebagai contoh, koneksi unlimited dengan biaya Rp.125.000 memiliki kecepatan maksimum 256 kbps, jika transfer data melebihi 2 Gigabyte, kecepatan maksimumnya menjadi 64 kbps, artinya meski tak terbatas, tetap saja perlu diperhatikan sudah berapa banyak data yang di transfer karena akan berpengaruh pada kecepatan.
Selain itu, perhatikan juga bahwa kapasitas koneksi di sebutkan dalam satuan Kbps artinya Kilobyte per second. Sementara itu ukuran file biasanya di hitung pada satuan Byte (Kilobyte).

Batasan kedua,
adalah “pernyataan maksimum 256 Kbps”. Kata-kata maksimum di atas bolehlah di artikan, “kecepatan ini akan tercapai jika anda sedang beruntung hari itu juga”. Artinya, jarang sekali kecepatan itu dapat tercapai apa lagi jika area akses terdapat banyak pelanggan koneksi internet yang sama.




Batasan terakhir,
Yang tersirat dari segala layanan koneksi unlimited yang di tawarkan adalah wilayah cakupan (coverage area). Boleh jadi layanan internet unlimited tertentu, bagaimana pun bagusnya ternyata tak bisa anda nikmati karena faktor cakupan wilayah ini.
FastNet misalnya, meski jadi dambaan banyak orang, hanya memiliki jangkauan yang terbatas dan biasanya hanya di kota-kota besar saja, semua infrastruktur layanan ini di karenakan kabel yang relatif lebih sulit (dan mahal) untuk melakukan ekspansi.
Sedangkan untuk layanan dari operator seluler, cakupan ini berarti kemampuan menara Base Transceiver Service (BTS) terdekat, bisa saja di wilayah tertentu tersedia sinyal operator itu namun tak bisa untuk koneksi internet karena BTS-nya belum dilengkapi kemampuan 3G atau 3,5G.
Masih soal cakupan operator seluler, belum lagi jika di wilayah tertentu pada saat yang bersamaan terdapat banyak yang memanfaatkan layanan operator seluler tersebut (telepon atau sms), bisa jadi kemampuan koneksinya malah jadi terjun bebas.
Jadi, untuk layanan dari operator GSM berpengaruh pada kapasitas transfer data, semakin sibuk jaringan, ssemakin lelet kemampuan transfer datanya.
Sedangkan untuk CDMA EVDO rev A, pengaruhnya biasa terjadi pada cakupan area. Artinya, meski banyak atau sibuknya jalur lalu lintas data seperti, pelanggan lain yang menelepon atau sms, kemampuan transfer data tak akan terganggu, hanya di sisi lain, sinyal bisa hilang tiba-tiba karena wilayah yang tadinya tercakup jadi tak terjangkau sinyal atau di sebut juga Drop Signal.


Setelah membaca uraian di atas masih mau punya koneksi unlimited?
Atau bahkan sudah punya?
Bagi yang belum punya dan ingin memasang sebaiknya telitilah terlebih dahulu dalam memilih, ISP mana yang benar-benar memberikan pelayanan terbaik dan memuaskan jadi gak hanya asal unlimited, tanpa batas sepanjang waktu, mau yang hitungan kuota waktu atau kuota lalu lintas data
Semua keputusan itu ada di tangan anda.
Dan bagi anda yang sudah punya, bijaksanalah dalam menggunakan layanan internet tersebut.



Terima kasih,